2009-05-19

tujuan hidup

Sering gua mikir, buat apa kita hidup di dunia ini. Gak, lebih spesifiknya, buat apa kita dihidupin ke Bumi ini. Kenapa kita gak hidup seperti saat kita main The Sims, dimana kita bisa ngendaliin banyak orang sesuai apa yang kita ingin. Kenapa kita hidup tidak terus menerus seperti menonton TV. Dimana kita hanya sebagai penonton, bukan pengendali. Kenapa, kenapa, Kenapa? Banyak pertanyaan di hidup gua, selain ini. Tapi ini yang paling sering gua tanyakan di saat gua lagi mikirin tentang hidup gua ini. Kenapa-kita-hidup.

Kalo secara biologis sih, tujuan manusia hidup itu cuma 2. Makan ama kawin. Udah. Tapi kalo dari sisi keagamaan, mungkin tujuan manusia hidup itu cuma 1. Menyembah sang maha kuasa. Yah, gua soalnya belom baca kitab gua secara keseluruhan sih, jadi belom tau pastinya. ><

Jadi, apa sebenernya tujuan hidup itu? Tergantung lo inginnya gimana. Kecuali yang disebut kebetulan. Sebenernya semua kejadian yang kebetulan itu udah ada di catatan Sang Maha Kuasa, yang bisa kita simpulkan bahwa sebenernya kebetulan itu gak ada, cuma karena kita tidak tahu.

Dan mungkin -bagi yang islam- pasti pernah denger/baca ini:
Ingatlah ketika Rabb-mu berfirman kepada para Malaikat: Sesungguhnya Aku hendak menjadikan seorang khalifah di muka bumi. Mereka berkata: Mengapa Engkau hendak menjadikan (khalifah) di bumi itu orang yang akan membuat kerusakan padanya dan menumpahkan darah, padahal kami senantiasa bertasbih dengan memuji Engkau dan mensucikan Engkau? Rabb berfirman: Sesungguhnya Aku mengetahui apa yang tidak kamu ketahui. 
Allah punya tujuan dalam menciptakan kita, tapi Allah gak ngasi tau (dari ayat ini)  untuk apa kita hidup. Apakah itu sesuatu yang amat negatif? Ato justru positif? Wah gua gak bisa nebak deh. Yang pasti Allah nyuruh kita solat, baca al-quran, dan lain lain, itu punya tujuan tersendiri, yang masih Allah belum kasih tau. Yah mungkin juga sih, gua belom baca Al-quran secara keseluruhan sih. XP.

Kalo gua? Tujuan hidup gua ya... Ya selain menyembah Yang Maha Kuasa, tujuan gua juga supaya bisa membuat keluarga gua tersenyum. Tersenyum karena bahagia. Bahagia karena gua. Dan maka itu lah gua suka banget ama versi dorama dari Yamada Taro Monogatari. Ah gila, gua suka banget dah. Selain doramanya kocak, keluarganya si Taro bikin gua terharu. Walaupun dengan segala keterbatasan. Mereka masih bisa kompak, dan bahagia bersama keluarganya, tanpa ngeluh mereka miskin. Sederhana dan bahagia. Sesuatu yang menurut gua sangat berarti di dunia ini, selain yang tadi gua bilang itu. Ohya kalo mau nonton coba aja cek di youtube, pasti ada. Cuma 10 episode kok.

Dan selain dari itu, pengertiannya dari hidup, hmmm... coba gua cek di KBBI online:
hi·dup v 1 masih terus ada, bergerak, dan bekerja sebagaimana mestinya (tt manusia, binatang, tumbuhan, dsb): kakeknya masih -- , tetapi neneknya telah lama meninggal2 bertempat tinggal (diam): -- di desa lebih tenang dp di kota besar; 3 mengalami kehidupan dl keadaan atau dng cara tertentu: dulu dia -- mewah, sekarang merana; kita harus -- dng hemat; 4 beroleh (mendapat) rezeki dng jalan sesuatu: penduduk di sekitar pelabuhan itu -- dr berniaga; 5berlangsung (ada) krn sesuatu: yayasan itu dapat -- krn uang sumbangan para dermawan; 6tetap ada (tidak hilang): peristiwa indah itu masih -- dl ingatannya; 7 masih berjalan (tt perusahaan, perkumpulan, dsb): walaupun jumlah anggotanya tidak lagi sebanyak dahulu, perkumpulan itu tetap -- juga; 8 tetap menyala (tt lampu, radio, api): dia sudah tertidur, tetapi lampu di sampingnya masih saja --; tetap bergerak terus: arloji saya masih -- juga walaupun jatuh ke lantai; 9 masih tetap dipakai (tt bahasa, adat, sumur, dsb): adat itu masih tetap -- dl masyarakat; 10 ramai (tidak sepi dsb): menjelang Lebaran perdagangan kain dan makanan -- sekali11 seakan-akan bernyawa atau benar-benar tampak spt keadaan sesungguhnya (tt lukisan, gambar): lukisan itu sangat --; 12 spt sungguh-sungguh terjadi atau dialami (tt cerita):cerita dan gaya bahasanya segar lagi --; 13 seruan yg menyatakan harapan mudah-mudahan tetap selamat; 
Wah, ini kebanyakan ciri-ciri semua ya. Sepertinya belom ada yang bisa mengartikan hidup, Cuma tuhan yang tahu.

Yang pasti, orang punya tujuan hidupnya masing-masing. Entah itu baik ato jahat. Positif ato negatif. Pasti mereka punya. Kan kalo hidup dibiarin kayak sungai yang mengalir, kita gak tau bakal berhenti dimana. Dan juga berarti hidupmu berarti berakhir di "jurang", langsung jatoh dari tempat yang "tinggi", menuju tempat yang "rendah", ato mungkin sangat "rendah". Wah pasti gak enak banget itu.

Yah... mungkin saat kita mati nanti, kita tau, untuk apa kita hidup. Semoga.